Cara Bersihkan Cache Laptop Biar Tidak Lemot

Pada umumnya banyak faktor yang menyebabkan kinerja komputer laptop menjadi lemot, seperti karena masih menggunakan spesifikasi rendah atau salah satunya dikarenakan file cache yang tidak pernah dibersihkan.

Cara Bersihkan Cache Laptop

Yang dimaksud cache adalah penyimpanan data yang bersifat sementara untuk mengurangi beban kerja atau proses yang berjalan pada laptop maupun komputer pc.

System caching ini berfungsi untuk mempercepat proses kerja sistem komputer karena setiap kali membutuhkan data yang sama, komputer tidak perlu lagi memanggil file tersebut secara berulang-ulang.

Jadi cara kerja cache itu seperti ini mudahnya, ketika user membuka sebuah file atau sebuah perintah, file tersebut akan disimpan untuk sementara waktu.

Nah ketika user atau pengguna membutuhkan untuk mengakses kembali file tersebut, prosesnya tidak perlu dimulai dari awal, sistem akan memproses perintah tersebut untuk menampilkan file yang ada di cache sebelumnya. Hal ini akan menghemat proses sehingga kinerja laptop atau komputer tidak jadi lemot.

Meskipun cache ini berguna untuk mempercepat kinerja laptop atau komputer dengan cara yang sudah Kami jelaskan diatas, namun jika file cache tidak pernah dibersihkan dampak buruknya adalah komputer laptop jadi lemot karena terlalu banyak file cache yang harus disimpan.

Jadi lebih baiknya Kita harus rajin dan sering membersihkan file cache laptop biar tidak lemot.

Inilah Tips Cara Bersihkan Cache Laptop Biar Tidak Lemot:

1. Kenali Lokasi Cache

Ada dua lokasi cache yang biasanya mempengaruhi kinerja laptop lemot yaitu Windows Cache dan Browser Cache.

Windows cache adalah file cache yang dihasilkan atau dibuat oleh proses Windows. Untuk laptop dengan Windows 7 dan 10 lokasi cachenya berada di drive C:\ tepatnya di folder Local Disk C:\Users\Nama Komputer\AppData\Local\Temp

Setelah berhasil menghapus file Temp pada laptop, sekarang Kita juga perlu membersihkan file Prefetch yang berlokasi di Local Disk C:\Windows\Prefetch

Kita lanjutkan dengan menghapus file cache yang terdapat pada browser yang ada di laptop, dengan cara:

Cara Hapus Cache di Browser Google Chrome

Cara cepat menghapus file sementara atau cache di laptop yang menggunakan browser google chrome:
Gunakan shortcut atau perintah pada keyboard (Tekan tombol Ctrl + Shift + Dell pada keyboard secara bersama-sama) setelah itu akan ada menu pilihan untuk menghapus cache browser (Clear Browser Cache).
Pastikan untuk memilih rentang waktu cache yang ingin dibersihkan mulai dari satu jam hingga semua waktu.

Cara Hapus Cache di Browser Opera

Perintahnya sama seperti menghapus cache di google chrome.
Gunakan shortcut atau perintah pada keyboard (Tekan tombol Ctrl + Shift + Dell pada keyboard secara bersama-sama)
Pilih langsung sejak installasi atau since installation
Pada opsi pilih Images and Files in Cache lalu pilih delete browser data.

Cara Hapus Cache di Browser Microsoft Edge

Tekan tombol ini secara bersama - sama di keyboard laptop.
[Ctrl] + [H] untuk membuka browser history
Pilih ... titik tiga untuk membuka menu pilihan Clear Browsing Data
Tentukan rentang waktu serta pilih jenis data yang ingin dibersihkan dari browser laptop tersebut.
Lalu pilih Clear Now untuk mulai menghapus file cache.

Cara Hapus Cache di Browser Mozilla Firefox

Untuk cara menghapus cache di firefox bisa juga dengan CTRL + H, namun akan memakan waktu karena harus hapus berdasarkan kategori waktu. Untuk cara cepatnya bisa menggunakan CTRL + Shift + Del lalu pilih rentang waktu yang ingin dihapus lalu OK.

2. Menghapus Cache dengan Aplikasi

Jika Anda kesulitan ketika mau membersihkan cache laptop karena takut akan menghapus program atau malah menjadikan laptop error, Anda bisa menggunakan aplikasi yang bisa dipakai untuk membersihkan cache. Kami rekomendasikan CCleaner untuk tugas membersihkan file cache laptop karena aplikasi tersebut bisa di download secara gratis melalui website resminya.

3. Menambahkan Kapasitas Media Penyimpanan

Alternatif cara lain agar kinerja laptop tidak lemot adalah dengan menambah kapasitas media penyimpanan. Hal ini akan berguna ketika Drive C:\ sudah mulai sedikit free space nya. Idealnya kapasitas untuk drive C:\ adalah kurang lebih sekitar 100 hingga 150GB untuk jenis laptop office. Namun untuk laptop gaming biasanya akan membutukan kapasitas drive yang lebih besar karena file - file game yang di install membutuhkan banyak ruang penyimpanan.

Selain cara diatas yang digunakan untuk mengatasi laptop lemot, Kita bisa coba beberapa langkah dibawah ini untuk mengoptimalkan kinerja laptop Kita.

Cara Lain Meningkatkan Kinerja Laptop Biar Tidak Lemot, diantaranya:

Upgrade Spesifikasi Laptop

Salah satu penyebab laptop lemot adalah karena spesifikasi laptop yang masih minimal, seperti masih menggunakan prosesor dengan kecepatan rendah, kapasitas ram laptop hanya 2GB ini menyebabkan laptop terasa lemot apalagi ketika dipakai berselancar di internet.

Menggunakan SSD untuk Sistem Operasi

Gantilah media peyimpanan laptop yang masih menggunakan HDD dengan SSD untuk mendapatkan perubahan agar laptop lebih cepat terutama untuk drive C:\ sebagai media penyimpanan untuk sistem operasi Windows.

Menonaktifkan Antivirus di Laptop

Matikan atau nonaktifkan antivirus jika laptop sudah terasa lemot, hal ini untuk mengurangi beban kerja proses yang sedang berjalan di laptop. Beberapa antivirus bahkan menyebabkan load CPU dan memori hingga 100%, caranya bisa dilihat pada Task Manager. Beberapa antivirus bisa di nonaktifkan dengan cara membuka Task Manager lalu lihat pada Tab Name proses yang berjalan, jika ada nama antivirusnya klik kanan pada proses tersebut lalu pilih End task.

Membersihkan Laptop dari Debu Secara Berkala

Debu yang menempel di laptop bisa menyebabkan laptop lemot karena biasanya debu tersebut juga akan masuk dan menempel di kipas atau pendingin laptop. Hal ini akan mengganggu proses pendinginan panas yang dihasilkan oleh prosesor laptop. Usahakan bekerja di tempat yang bersih dan terhindar dari debu untuk mengurangi debu yang masuk ke laptop. Jika kipas atau pendingin prosesor tidak berjalan dengan baik dan menyebabkan panas berlebihan, akan memberikan dampak yang lebih luas lagi yaitu bisa menyebabkan komponen lain yang ada di laptop menjadi rusak.

Memaksa Berhenti Proses dari Program Lain yang Sedang Berjalan

Beberapa aplikasi yang di install di laptop terkadang secara otomatis akan tetap bekerja dan berjalan dibalik layar tanpa Kita sadari. Untuk itulah mengapa Kita perlu memaksa berhenti atau mematikan prosesnya yang sedang berjalan untuk mengurangi beban kerja dari CPU dan memori. Caranya seperti cara diatas ketika Kita menonaktifkan antivirus yaitu dengan membuka Task Manager.

Jika belum tahu lokasi Task Manager dimana, Anda bisa klik kanan pada Taskbar lalu pilih Task Manager atau bisa menggunakan shortcut pada keyboard dengan cara menekan secara bersama-sama tombol CTRL + Alt + Del. Bisa juga dengan membuka melalui tombol Windows + R (Run) lalu ketik taskmgr lalu Enter.

Nah dengan mengikuti langkah-langkah sudah Kami berikan diatas, diharapkan bisa mengoptimalkan kinerja laptop Anda sehingga tidak perlu beli laptop baru.

Kesimpulan Cara Bersihkan Cache Laptop:

Untuk mengatasi laptop lemot tidak hanya dengan membersihkan cache, tapi juga ada beberapa penyebab seperti yang sudah Kita pelajari diatas. Untuk itulah diperlukan pemeriksaan yang mendalam terlebih dahulu sebelum memutuskan menentukan penyebab laptop lemot karena cache yang tidak dibersihkan.